You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Panjalu
Desa Panjalu

Kec. Panjalu, Kab. Ciamis, Provinsi Jawa Barat

Kemenpora RI Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-96 Tahun 2024

Administrator 28 Oktober 2024 Dibaca 52 Kali

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-96, Senin 28 Oktober 2024. Mewakili Menpora Dito Ariotedjo, Staf ahli Bidang Inovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Kemenpora Yohan bertindak sebagai pembina upacara yang berlangsung di halaman Graha Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda Nomor 3, Senayan.

Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke-96(2024)

Staf Ahli Yohan yang membacakan amanat Menpora Dito mengatakan, peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini merupakan momen dalam mengingat kembali nilai-nilai agung yang didengungkan pada Sumpah Pemuda 1928.

Nilai-nilai ini penting untuk menguatkan kesadaran dan karakter bangsa Indonesia dalam menghadapi berbagai perubahan situasi dan kondisi yang sangat cepat.

"Pada saat ini bangsa Indonesia tengah memperingati sebuah peristiwa penting dalam sejarah kebangsaan Indonesia yaitu Peristiwa Sumpah Pemuda tahun 1928. Sebuah peristiwa dimana para pemuda Indonesia menyata tekad dan kehendak yang kuat untuk bersatu di tengah kenyataan keragaman untuk menghadirkan negara Indonesia" - Staf Ahli Yohan

Disampaikan, Bulan Pemuda dan peringatan HSP 2024 ini bersamaan masa transisi pemerintahan baru yang akan mengorkrestrasi langkah bangsa Indonesia mewujudkan target-target pembangunan jangka menengah. Sebagai landasan pencapaian target pembangunan jangka panjang 2045 yaitu terwujudnya Indonesia Emas yang bercirikan kemajuan dan kesejahteraan yang makin tinggi, serta kiprah bangsa Indonesia yang lebih kuat dalam kancah global.

"Momentum ini merupakan kesempatan bagi bangsa Indonesia untk memberikan perhatian yang lebih besar kepada agenda-agenda pengembangan kepemudaan sebagai bagian penting dalam pembangunan Indonesia, baik dalam posisi pemuda sebagai subjek pembangunan maupun sebagai objek pembangunan" - Staf Ahli Yohan

Sebagai subjek pembangunan, sebagai pemuda Indonesia telah memiliki kemampuan untuk berpartisipasi aktif dalam beragam sektor pembangunan nasional. Bahkan pada agenda Sustainable Development Goals (SGDs) Perserikatan Bangsa Bangsa/United Nation (PBB/UN) yang merupakan agenda global.

"Pada sebagian yang lain, pemuda Indonesia masih membutuhkan layanan pemberdayaan untuk membangun potensi yang masih terpendam hingga potensi tersebut menjadi kekuatan dalam kepemimpinan, kepeloporan dan kewirausahaan"

Karenanya, para pemuda diharapkan lebih berperan dalam pembangunan nasional Indonesia. Hal ini mengingat pemuda pada hakikatnya adalah pemilik masa depan. Hasil pencapaian hal ini dapat dikenali dari capaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).

Dengan rincian capaian domain Pendidikan sebesar 70%, domain kesehatan dan kesejahteraan sebesar 65%, domain gender dan diskriminasi sebesar 53,33 persen. Sementara itu domain lapangan dan kesempatan kerja sebesar 45%, domain partisipasi dan kepemimpinan sebesar 43,33%.

"Capaian IPP tersebut perlu ditingkatkan dengan melakukan upaya mengembangkan potensi dan keunggulan pemuda secara besar-besaran dan masif di seluruh wilayah Indonesia" - Staf Ahli Yohan

Dalam hal ini seluruh pemangku kepentingan mulai dari pemerintah, masyarakat, dunia, industri, perguruan tinggi, dan media harus bergerak secara sinergis, terpadu, holistik. Sehingga terbangun ekosistem pelayanan kepemudaan yang inovatif yang mendukung bertumbuh-kembangnya kepemudaan yang maju, berkarakter kebangsaan dan berdaya saing.

Oleh karena itu momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2024 ini mengangkat tema Maju Bersama Indonesia Raya. Tema ini menyampaikan pesan kepada kita semua, untuk meningkatkan dan memajukan berbagai elemen pelayanan kepemudaan hingga mencapai kondisi Indonesia yang raya, Indonesia yang besar, Indonesia yang sejahtera.

"Upaya ini dilakukan dalam bentuk upaya pemajuan secara bersama, simultan, sinkron, dan terkoordinasikan dengan sebaik-baiknya. Baik pada tingkat pusat maupun pada tingkat daerah"

Menurut Menpora, peran pemerintah daerah sangat penting untuk menggerakkan pelayanan kepemudaan. Peran ini diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan program kepemudaan yang baik dan berkesinambungan, serta diwujudkan dalam bentuk renacana aksi daerah (RAD) layanan kepemudaan yang berorientasi peningkatan IPP yang disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing.

"Oleh karena itu setiap upaya untuk memperbaiki kebijakan kepemudaan pada tingkat daerah patut mendapatkan penghargaan yang setinggi-tingginya. Karena hal ini akan berdampak kepada perluasan cakupan dan jangkauan pelayanan kepemudaan semakin meluas hingga tidak ada satu orang pemuda yang tidak mendapatkan pelayanan"

Lebih lanjut pada momentum peringatan HSP ini kemenpora mengajak semua pihak terkait bersama-sama melakukan berbagai macam langkah untuk mengembangkan potensi pemuda. Diantaranya melalui aktivitas yang mendorong perkembangan kreativitas dan inovasi pemuda Indonesia dengan berbagai cara yang dapat dilakukan.

"Marilah kita bersama membuka kesempatan seluas-luasnya kepada pemuda Indonesia untuk berpartisipasi dalam seluruh dimensi pembangunan Indonesia sesuai dengan kompetensi dan passion masing-masing. Marilah kita perbaiki kepedulian kita kepada pemuda Indonesia melalui perbaikan pelayanan kepemudaan, perbaikan tata-kelola pelayanan kepemudaan, dan dukungan sumber daya hingga kondisi kepemudaan Indonesia menjadi lebih baik yang tercermin dengan kenaikan Indeks Pembangunan Pemuda"

Menutup amanatnya, Menpora diwakili Staff Ahli Yohan mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kontribusi positif segenap pemangku kepentingan yang telah dan terus memberikan pelayanan kepemudaan yang baik.

Kemenpora juga memberikan terima kasih dan penghargaan atas pretasi kontribusi kepemimpinan dan kepeloporan pemuda Indonesia dalam berbagai bidang Pembangunan.

"Indonesia yang raya dan sejahtera memanggil partisipasi dan perjuangan pemuda Indonesia"- Staf Ahli Yohan

Upacara ini dihadiri para pejabat dan pegawai di lingkungan Kemenpora, serta 250 pelajar unggulan seluruh Indonesia dan 50 Duta Inspirasi Indonesia. Dalam upacara ini turut dibacakan teks Keputusan Kongres Pemuda Indonesia 1928.

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image